Branding, Kunci Rahasia Kompetitif dan Relevan di Pasaran


Apa itu Branding

Mengapa hari ini branding menjadi aspek penting yang perlu diperhatikan?

Pernah terpikir apa alasan dari sekian banyak merek ayam yang tersedia di pasaran ada setidaknya satu yang sering kali menjadi pilihan banyak orang? sedangkan ada produk lain yang affordable? jika demikian, di sanalah konsep branding terbukti.

Mengapa Branding Penting bagi setiap Organisasi?

Brand sebagai representasi pengalaman dibenak konsumen. Branding yang kamu lakukan mempengaruhi keputusan pembelian atau penggunaan terhadap produk/layanan organisasimu, sehingga perlu diperhatikan dengan cermat dan baik.

Branding penting bagi pelaku usaha, badan publik, di pasar nasional bahkan internasional. Mengukuhkan eksistensi dan kepercayaan konsumen sehingga loyal pada brand itulah tujuan utama. Bonusnya mereka bisa jadi evangelist yang siap jadi garda terdepan.

💡 Lesson Learned: brand AMDK Aqua bersaing kompetitif dengan Le Minerale

Contohnya Aqua, salah satu merek air mineral tertua di Indonesia yang berdiri sejak tahun 1970-an yang berhasil bertahan lebih dari 50 tahun. Selama sekian puluh tahun itu Aqua berhasil mempertahankan sebagai merek yang ramai di pasaran bahkan mengakar di masyarakat.

Namun, beberapa tahun belakangan posisi Aqua sebagai merek pilihan masyarakat sedikit tergeser dengan salah satu merek yang bahkan belum genap berusia sepuluh tahun.

Tepat sekali, Le Minerale.

Berdiri pada tahun 2015, Le Mineral mampu bersaing dengan Aqua yang kala itu mendominasi pasar. Hadir dengan branding sebagai air mineral yang ada manis-manisnya, konsistensi branding yang dilakukan Le Mineral membuahkan pada kondisinya hari ini sebagai merek lokal yang tergolong baru namun bisa bersaing sejajar dengan Aqua sebagai merek yang telah berdiri lebih dari 50 tahun.

Branding yang dilakukan Le Mineral tidak lain berdampak pada tingkat penjualan. Branding yang dilakukan Le Mineral membuat pasar menjadi percaya terhadap produknya, kepercayaan pasar terhadap produk membuat konsumen kembali pada merek yang sama. Kepercayaan yang ada tentu tidak semerta dibiarkan begitu saja, usaha branding dilakukan untuk mempertahankan kepercayaan itu. Keberhasilan mempertahankan kepercayaan terhadap merek berbuah pada loyalitas masyarakat terhadap pembelian produk.

Oleh karena itu, branding menjadi penting tidak memandang seberapa besar bisnis yang sedang kita bangun saat ini. Semakin cepat branding dimulai dengan strategi yang tepat, semakin besar peluang bisnis kamu mampu bersaing dan menguasai pasar.

Dalam menemukan strategi branding diperlukan proses diskusi dan evaluasi, kami membuka kesempatan selebar-lebarnya untuk berdiskusi mengenai branding bisnis kamu 🙂


Mengapa Konsumen menyukai Brand?

Banyaknya informasi tentang berbagai merek yang diterima oleh konsumen menjadikannya sering kali kehilangan keinginan, kapasitas hingga kesempatan untuk memproses dan memahami produk kita.

Kondisi ketika konsumen kehilangan kapasitas dan keinginan untuk memproses informasi atas merek lain akan membuat konsumen kembali pada resolusi yang telah melekat di ingatan, di mana kembali pada merek dengan brand yang telah melekat di benak mereka.

Branding yang baik akan menghasilkan brand yang kuat. brand mengakar di ingatan konsumen. Perilaku yang terbentuk dari kembali mengandalkan brand dengan berulang akan menjadikannya kebiasaan. Di dalam situasi yang memerlukan keputusan berulang, kebiasaan akan membantu dalam menghemat waktu serta ketakutan dalam memutuskan.

Lalu, Bagaimana Memulai Branding?

Kembali lagi, branding adalah serangkaian strategi yang dilakukan untuk membuat merek kita semakin dikenal hingga paling menonjol di antara kompetitor. Terdapat empat komponen yang perlu diperhatikan dalam memulai branding, yakni

1. Communication

Komunikasi, komponen ini merupakan proses komunikasi yang melibatkan pengiriman pesan dan nilai-nilai yang terkait dengan merek kamu atau produk yang kamu tawarkan kepada target audiens atau konsumen. Dalam menyampaikan value bisnis anda terhadap publik, komunikasi brand melibatkan berbagai elemen termasuk di dalamnya merek, identitas visual, gaya komunikasi hingga interaksi dengan konsumen melalui berbagai saluran komunikasi seperti media sosial, iklan, hingga promosi pemasaran.

2. Identity

Identity atau mengidentifikasi bisnis kamu. Dalam menciptakan identitas bisnis terdapat tiga aspek utama yang perlu diperhatikan; siapa diri kita menurut kita, siapa yang kita ingin orang lain pikirkan tentang diri kita, dan siapa yang orang lain pikirkan tentang diri kita. Identity dalam brand salah satu untuk merealisasikannya adalah dengan merek anda, seperti nama merek kamu, visualisasi logo hingga warna pada merek kamu. Hal ini menciptakan karakter yang kuat sehingga memiliki keunikan secara visual dalam impresi pertama publik.

3. Activation

Activation atau aktivasi adalah suatu bentuk kegiatan promosi merek yang bertujuan untuk mendekatkan merek dengan konsumen melalui berbagai kegiatan yang melibatkan pengalaman yang menarik perhatian konsumen. Sederhananya adalah apa yang bisnis kamu lakukan untuk membuat publik sadar terhadap merek kamu melalui pengalaman atau keterlibatan secara langsung. Misalnya, di awal membuka bisnis kamu bisa menghadirkan kegiatan opening yang menarik dan melibatkan pengalaman konsumen di dalamnya. Bisa juga kamu memanfaatkan hari-hari besar yang ada seperti hari kemerdekaan untuk menghadirkan kegiatan yang selaras dengan value bisnis kamu sehingga tercipta aktivitas publik di sana.

4. Community.

Community dalam branding atau communal brand merupakan kegiatan yang mempertemukan konsumen bisnis kamu baik secara offline maupun online. Kegiatan ini menciptakan komunitas atau sekumpulan orang-orang yang memiliki visi dan ketertarikan yang sama, dalam hal ini adalah minat konsumen atas bisnis kamu. Kelompok konsumen yang terbentuk menjadi salah satu cara dalam mempertahankan loyalitas konsumen. 

Kami ambil contoh salah satu brand clothing lokal Yogyakarta, dalam mempertahankan loyalitas konsumen tidak sebatas dalam membership yang bisa memberikan potongan harga 15% saja, namun konsumen terlibat dan bisa bertemu dengan sesama konsumen yang loyal terhadap brand clothing tersebut. Di sana akan menciptakan iklim untuk terus membicarakan brand sehingga terbentuklah community brand.

Selain itu tentu banyak aktivitas yang bisa menunjang dalam memulai branding terhadap merek kita seperti mengembangkan situs web resmi, merancang iklan baik di platform digital maupun konvensional, merancang konten-konten di internet untuk pemasaran, memiliki logo atas merek kita sehingga terdapat ciri yang memudahkan dikenali, berinteraksi dengan pelanggan baik secara langsung maupun melalui media sosial.

🪄 Kesimpulan

Di era yang terus berkembang melakukan branding akan memberikan kekuatan terhadap merek kita, membantu publik mengenali merek kita, dan akan mempengaruhi jalan bisnis merek kita nantinya. Branding yang baik tentu memerlukan strategi yang baik pula, diperlukan analisis serta langkah-langkah yang terus menonjolkan merek kita dibanding kompetitor.

Semoga bermanfaat! ✨
Mari diskusi lebih lanjut di kolom komentar 🤝

Posting Komentar

0 Komentar